Sehabis mandi aku mengunakan blues hijau dan jeans berwarna coklat, kombinasi favoritku baru-baru ini. Ternyata bu Inka juga mengunakan blues hijau gelap yang warnanya nggak jauh berbeda dengan warna hitam, eh Karra juga memakai blues hijau. Kebetulan kok bisa sampai 3 orang ya?.
Terakhir kali aku melihat Karris memakai baju biru makanya aku ambil sarung kotak-kotak hijau untuknya, “Ris, bajunya warna hijau!”, sambil membuka pintu kamar untuk menyerahkan sarung.
“Udah tahu!”, aku terkejut ketika Karris sudah mengunakan kaos hijau biru, “Emang dress codenya hijau atau merah!, emang elo belum tahu!”, bu Inka menjelaskan.
 |
|
Bada zhuhur kami berangkat mengunakan kijang hijau biar senada dengan warn baju, jalan tol sepi kecuali di pintu gerbang masuk tol dalam kota, dua jalur di sisi kanan menjadi perkecualian karena 2 jalur ini khusus pemegang e-Toll. Kartuku masih punya saldo 22 ribu jadi bisa masuk sini.
Kali pertama aku mengunakan GTO, enak juga cuma menempelkan kartu, ambil resi, gerbangpun terbuka. Tertera di resi Jasa Marga Halim 25/12/2010 12:23:11 08/01/01 No seri : 021349 09037 Gol-1 Rp. 6500. Karra dan Karris berkomentar, “Kalau mama pasti telpon papa deh! Men, ini gimana caranya, sambil panik”. Anak-anak ada-ada aja!.
Di Rawamangun disambut anak-anak Meidy yang sedang berlibur, sekolah mereka di Jepang. Makanan banyak banget diantaranya mie ayam, paling nggak Karris aman!. Makanan di meja aku coba semuanya tanpa pengecualian, enak dan enak sekali.
Acara tiup lilin untuk yang berulang tahun bulan September – Desember, keberuntungan berpihak kepadaku, makanya lahir tuh di bulan Desember.
Acara foto bersama dibagi berdasarkan kelompok umur, yang sudah nggak muda, sok muda, dan masih muda. Sayang dong kalau Meidy nggak ikutan makanya ada foto adegan ranjang yang rencananya akan dikirim ke perusahaan Meidy sebagai usaha keluarga untuk menuntut kenaikan gajinya.
No comments:
Post a Comment